BAZNAS & DISHUB Tuban Adakan Ngaji Selapanan bareng Jukir dan PKL Makam Sunan Bonang
Tuban.CERITARELAWAN.id - Untuk meningkatkan rasa syukur dan mempererat silaturrahim BAZNAS bersama Dishub Tuban adakan ngaji selapanan bareng Jukir dan PKL area makam Sunan Bonang Kamis,(28/2/2019) bertempat di musholla Al-Fadhilah yang dihadiri Wakil Ketua BAZNAS Tuban, Kepala Dishub Tuban serta 60 orang jukir dan pklarea makam Sunan Bonang.
KH. Masduqi NS (nara sumber yg sekaligus wakil ketua BAZNAS Kab. Tuban) dalam sambutannya menyampaikan tujuan kita untuk mengajak untuk meningkatkan silaturrahim dan memberikan teladan kepada umat muslim untuk menirukan perilaku rosulullah terutama Jukir dan PKL Area Makam Sunan Bonang, selain mengaji BAZNAS juga memberikan santunan utk 5 orang warga miskin yg tergabung dalam paguyuban ini.
Muji Slamet Kepala Dinas Perhubungan Tuban manggapi Kegiatan ini "Semoga acara ngaji selapanan ini bisa istiqamah dijalankan di awali malam ini dan bisa aktif selapan yang akan datang bahkan bisa langgeng selamanya".
"Kita hidup untuk berusaha meniru Rasulullah SAW, dimana Rasul SAW itu kober, bener dan pinter. Artinya, Rasul SAW itu selalu berperilku benar, juga istiqamah dan pintar dalam menghadapi masalah". Pungkas KH. Masduqi.(CR)
KH. Masduqi NS (nara sumber yg sekaligus wakil ketua BAZNAS Kab. Tuban) dalam sambutannya menyampaikan tujuan kita untuk mengajak untuk meningkatkan silaturrahim dan memberikan teladan kepada umat muslim untuk menirukan perilaku rosulullah terutama Jukir dan PKL Area Makam Sunan Bonang, selain mengaji BAZNAS juga memberikan santunan utk 5 orang warga miskin yg tergabung dalam paguyuban ini.
Muji Slamet Kepala Dinas Perhubungan Tuban manggapi Kegiatan ini "Semoga acara ngaji selapanan ini bisa istiqamah dijalankan di awali malam ini dan bisa aktif selapan yang akan datang bahkan bisa langgeng selamanya".
"Kita hidup untuk berusaha meniru Rasulullah SAW, dimana Rasul SAW itu kober, bener dan pinter. Artinya, Rasul SAW itu selalu berperilku benar, juga istiqamah dan pintar dalam menghadapi masalah". Pungkas KH. Masduqi.(CR)