PMI Respon Gempabumi 7,2 SR di Halmahera Selatan - CERITARELAWAN.id

HALMAHERA SELATAN. CERITARELAWAN.id - paska terjadinya bencana gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara pada minggu, 14 Juli 2019, Pukul 16.10 WIB, Palang Merah Indonesia (PMI) merespon dengan menerjunkan sejumlah personil relawannya untuk membantu proses evakuasi dan distribusi bantuan 

“Berdasarkan data yang masuk ke Posko PMI Pusat saat ini sejumlah personil relawan PMI sudah berada di lokasi untuk terus melakukan Assesment dan berkoordinasi dengan BPBD untuk mendistribusikan bantuan kedaruratan serta membantu Dinas Kesehatan melakukan pelayanan Kesehatan,” Ungkap Kepala Posko PMI Pusat, Masfuri, Selasa (17/6). 

Sementara itu, Kepala Markas PMI Provinsi Maluku Utara Rosihan ismail menambahkan, paska kejadian bencana tersebut pihaknya telah mengirimkan sejumlah personil ke lokasi terdampak parah dan mengirimkan dukungan kebutuhan kedaruratan seperti terpulin untuk keperluan warga masyarakat serta pendirian posko sementara. 

“PMI bersama Masyarakat dan tenaga kesehatan di desa membuat pos kesehatan secara mandiri seperti yang dilakukan di desa Matuting, kecamatan Gane Timur Tengah,” kata rosihan ismail 

Selain itu pihaknya juga menyiagakan armada ambulan untuk membantu proses evakuasi dan rujukan darurat bila dibutuhkan. 

Saat ini faktor yang cukup menyulitkan Tim PMI untuk menjangkau lokasi terdampak adalah terkendala untuk mengakses lokasi terdampak lantaran ketiadaan jalan darat.tambahnya.

Menurutnya akses jalan ke lokasi terdampak hanya melalui laut dikarenakan akses jalan darat masih belum terbangun. Selain itu masih sulitnya jaringan sinyal komunikasi dilokasi yang sangat menyulitkan untuk koordinasi dan komunikasi bantuan. 

Saat ini Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan menetapkan status tanggap darurat untuk bencana gempa bumi di Halmahera selatan ini selama 7 hari sejak 15 Juli – 21 Juli 2019 mendatang.